Yogyakarta
(MAN 2 Yogyakarta) – Dalam upaya menumbuhkan semangat kepemimpinan dan
daya kritis dikalangan siswa, MAN 2 Yogyakarta menggelar kegiatan Debat dan
Pemilihan Rais ‘Amm, Rais, dan Raisah Corps Mubaligh. Kamis (02/10/2025), kegiatan
ini diselenggarakan oleh organisasi keagamaan Corps Mubaligh (CM) Armiftada.
Acara berlangsung selama dua hari, 01 Oktober – 02 Oktober 2025 yang berlokasi di Aula Lantai 3 dan Ruang Kelas
XII A.
Acara
dibuka secara resmi oleh Pembina CM Armiftada, Siti Nur Suciowati, SHI., yang
dalam sambutannya menekankan pentingnya regenerasi kepemimpinan di lingkungan
madrasah. “Corps Mubaligh bukan sekadar wadah dakwah, tetapi juga ruang
pembelajaran bagi siswa. Proses ini
bertujuan untuk melatih tanggung jawab, kemampuan berbicara di depan publik,
serta berpikir solutif terhadap persoalan umat” ujarnya.
Dalam sesi
debat, para kandidat Rais ‘Amm, Rais, dan Raisah tampil dengan penuh percaya
diri menyampaikan visi, misi, serta gagasan inovatif untuk mengembangkan
kegiatan keagamaan di MAN 2 Yogyakarta. Mereka juga menjawab berbagai
pertanyaan kritis dari panelis dan peserta terkait strategi pembinaan akhlak,
peran siswa dalam dakwah digital, hingga penguatan kegiatan keislaman yang
inklusif dan moderat. Debat berlangsung dinamis dan sarat edukasi.
Masing-masing kandidat menunjukkan kemampuan analisis yang tajam, argumentasi
yang santun, dan gaya komunikasi yang inspiratif.
Menutup
rangkaian kegiatan, panitia mengumumkan nama-nama Rais ‘Amm, Rais, dan Raisah
terpilih yang akan memimpin Corps Mubaligh periode 2025/2026. Mereka diharapkan
mampu melanjutkan tradisi dakwah yang berakhlak, berilmu, dan berdaya guna,
sejalan dengan visi madrasah “Terwujudnya insan madrasah yang taqwa, mandiri,
prestasi, inovatif, berwawasan lingkungan dan berintegritas (TAMPIL
BERINTEGRITAS).” Dengan terselenggaranya kegiatan ini, MAN 2 Yogyakarta
kembali menegaskan komitmennya dalam mencetak generasi muda yang cerdas secara
intelektual, kuat dalam spiritualitas, serta tangguh dalam kepemimpinan
berbasis nilai-nilai keislaman.(cio)
Berikan Komentar