Yogyakarta
(MAN 2 Yogyakarta) – Pesan para pahlawan yang menggugah nurani, menyentuh jiwa
dan mengobarkan kembali semangat perjuangan untuk mengisi pembangunan menuju
Indonesia Emas, dibacakan pada upacara bendera memperingati Hari Pahlawan 10
November, Senin (11/11/2024) di halaman gedung terpadu Perpustakaan dan
Laboratorium IPA. Kepla MAN 2 Yogyakarta Singgih Sampurno, S.Pd, MA bertindak
selaku Pembina Upacara.
Beberapa
pesan yang dibacakan, Pesan Pahlawan
Nasional Pattimura : “Pattimura-pattimura tua boleh dihancurkan, tetapi kelak
Pattimurapattimura muda akan bangkit” (Disampaikan pada saat akan digantung di
Kota Ambon tanggal 16 Desember 1817). Pesan Pahlawan Nasional Nyi Ageng Serang : ‘Untuk
keamanan dan kesentausaan jiwa, kita harus mendekatkan diri kepada Tuhan Yang
Maha Esa, orang yang mendekatkan diri kepada Tuhan tidak akan terperosok
hidupnya, dan tidak akan takut menghadapi cobaan hidup, karena Tuhan akan
selalu menuntun dan melimpahkan anugerah yang tidak ternilai harganya“.
(Disampaikan pada saat Nyi Ageng Serang mendengarkan keluhan keprihatinan para
pengikut/rakyat, akibat perlakuan kaum penjajah).
Pesan Pahlawan Nasional Moh. Hatta : “Pahlawan yang
setia itu berkorban, bukan buat dikenal namanya, tetapi semata-mata untuk
membela cita-cita” “Jatuh bangunnya negara ini, sangat tergantung dari bangsa
ini sendiri. Makin pudar persatuan dan kepedulian, Indonesia hanyalah sekedar
nama dan gambar seuntaian pulau di peta. Jangan mengharapkan bangsa lain respek
terhadap bangsa ini, bila kita sendiri gemar memperdaya sesama saudara
sebangsa, merusak dan mencuri kekayaan Ibu Pertiwi.”
Pembina
upacara bendera bacakan amanah dari Menteri Sosial Saifullah Yusuf, “Peringatan
Hari Pahlawan tahun 2024 bertemakan Teladani Pahlawanmu, Cintai Negerimu.
Tema ini mencerminkan semangat kebangsaan yang kuat, panggilan untuk bersatu,
menjaga identitas nasional, dan memperkuat rasa cinta tanah air. 
Frasa ini juga menjadi inspirasi keteladanan untuk beraksi yang mengajak setiap individu untuk menjadi pahlawan di lingkungannya masing-masing, dengan cara berkontribusi secara positif dan aktif dalam kehidupan masyarakat. Upacara Bendera diikuti seluruh siswa Kelas X, XI, XII, guru dan tenaga kependidikan. (pusp)
 
                             
                                                                     
                                         
                                                                                                     
     
  
Berikan Komentar