Yogyakarta (MAN 2 Yogyakarta) - Jumat pagi (07/11/2025), nampak Retno Febriwindarti, salah seorang guru MAN 2 Yogyakarta, mengulurkan sebungkus nasi kepada seorang ibu tua, seorang pejuang hidup. Di sebelahnya berjejer guru dan tenaga pendidikan lain mengulurkan nasi bungkus kepada seorang ibu yang setiap hari mengamen di jalanan. Dengan senyum hangat, guru dan tendik menyapa dan membagikan nasi bungkus kepada pengemudi becak, ojek motor, pedagang kaki lima, buruh dan masyarakat yang membutuhkan, yang melintas di depan madrasah. Pemandangan sederhana ini menjadi bagian dari kegiatan rutin “Jumat Berkah”, gerakan berbagi yang telah menjadi budaya di MAN 2 Yogyakarta.
Sejak
pagi, para guru dan tenaga kependidikan berdiri di depan gerbang madrasah
dengan penuh semangat. Puluhan nasi bungkus dibagikan kepada masyarakat sekitar
sebagai wujud kepedulian dan rasa syukur. Kegiatan ini mendapat dukungan penuh
dari Kepala Madrasah Hartiningsih, S.Pd., M.Pd., dan Kepala Tata Usaha Isti
Wahyuni, S.E., M.M.
“Berbagi
tidak selalu tentang banyaknya yang diberikan, tetapi tentang ketulusan di
baliknya,” ujar Retno Febriwindarti. Menurutnya, kegiatan ini menjadi pengingat
untuk selalu bersyukur dan peduli terhadap sesama, terutama mereka yang
berjuang keras setiap hari di jalanan.
Kegiatan
Jumat Berkah menjadi salah satu bentuk nyata pengamalan nilai karakter di
lingkungan MAN 2 Yogyakarta. Melalui gerakan ini, para guru dan tenaga
kependidikan menunjukkan bahwa pendidikan sejati tidak hanya berlangsung di
ruang kelas, tetapi juga hadir dalam tindakan sederhana yang membawa manfaat
bagi orang lain.
Dengan
langkah tenang dan senyum tulus, para pendidik MAN 2 Yogyakarta menebar
kebaikan setiap Jumat pagi. Bukan karena berlebih, tetapi karena yakin bahwa
berbagi adalah cara paling indah untuk merasakan berkah. (pusp)
Berikan Komentar