Yogyakarta
(MAN 2 Yogyakarta) – Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kantor Wilayah Kementerian
Agama Daerah Istimewa Yogyakarta, H. Abd Su’ud, S.Ag, M.SI membuka Uji Publik
Kurikulum MAN 2 Yogyakarta, Jumat (22/06/2024) di hotel Grand Keisha. Kepala
MAN 2 Yogyakarta Singgih Sampurno, S.Pd, MA, Kepala Tata Usaha Isti Wahyuni,
SE, MM, Wakaur Kurikulum Fajar Basuki, S.Ag, Staf Kurikulum Sri Dewi Subaroroh,
S.Pd bersama Tim Pengembang Kurikulum mengawal Kurikulum Satuan Pendidikan. KSP
MAN 2 Yogyakarta dimulai dari penyusunan, review bersama Ketua Tim Kerja 1
Bidang Kesiswaan dan Kurikulum Anita Isdarmini, S.Pd, M. Hum, Kepala Seksi
Bidang Pendidikan Kemenag Kota Yogyakarta Elfa Tsuroyya, S.Pd, M.Pd.I, M.Pd.
Abd Su’ud
menandaskan poin-poin penting antara lain, “Kurikulum madrasah mengemban dua amanat
besar. Pertama, membekali peserta didik kompetensi, sikap dan keterampilan hidup
agar bisa menghadapi tantangan di zamannya. Kedua, mewariskan karakter dan
nilai-nilai luhur kepada generasi penerus bangsa agar peran generasi kelak
tidak terlepas dari akar budaya, nilai agama, dan nilai luhur bangsa.”
“Implementasi
kurikulum pada madrasah harus diorientasikan pada efektifitas pengelolaan pendidikan
dan pembelajaran dalam rangka mewujudkan visi, misi dan tujuan kreasi, serta madrasah.
Madrasah harus berani melakukan inovasi terobosan dalam mengelola pendidikan, menciptakan
lingkungan belajar yang kondusif agar guru dan peserta didik semangat dalam pembelajaran,”
tegas Abd Su’ud lebih lanjut.
Poin krusial tentang mindset guru ditekankan Abd Su’ud, “Guru-guru sebagai garda terdepan dalam mengimplementasikan kurikulum tidak boleh terjebak kepada rutinitas dan pemenuhan administrasi semata. Sebagai pendidik, guru harus fokus dan totalitas mendampingi peserta didik dalam pembelajaran, pembentukan dan pengembangan karakter. Tiga hal mendasar sebagai penyelenggara pelayanan pendidikan implementasi KSP antara lain; Tujuan belajar sepanjang Hayat; Kegiatan belajar arahnya pendidikan karakter bukan sekedar mengejar; dan Materi anak anak belajar untuk siap hidup, bukan sekedar ijazah semata.”
Berikan Komentar