Yogyakarta (MAN 2 Yogyakarta) – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh peserta didik MAN 2 Yogyakarta. Kali ini datang dari bidang seni islami, yaitu kaligrafi. Nimas Kirana Ati Samudri berhasil meraih Juara 1 Kaligrafi Putri dalam ajang Pekan Kompetisi Madrasah (PKM) Yogyakarta 2025.
Dalam
kompetisi yang mempertemukan para pelajar berbakat dari berbagai madrasah di
DIY ini, Nimas menunjukkan kepiawaiannya dalam memadukan keindahan seni dan
kekuatan makna. Goresan tangannya tidak hanya menampilkan estetika, tetapi juga
memancarkan nilai spiritual yang menjadi ciri khas kaligrafi islami.
Keberhasilan
ini tidak lepas dari bimbingan Moh. Irwan Ardiansyah, pembimbing kaligrafi MAN
2 Yogyakarta, yang dengan sabar mendampingi proses latihan hingga lahirlah
karya terbaik. “Alhamdulillah, kemenangan ini adalah buah dari ketekunan,
kesabaran, dan doa. Semoga prestasi ini menjadi motivasi bagi siswa-siswa lain
untuk mencintai seni Islami dan terus berkarya,” tuturnya.
Kepala
MAN 2 Yogyakarta, Hartiningsih, S.Pd., M.Pd., menyampaikan rasa syukur dan
bangga. “Prestasi Nimas Kirana adalah kebanggaan madrasah. Semoga ini menjadi
inspirasi bagi seluruh peserta didik bahwa seni Islami mampu mengantarkan kita
meraih prestasi sekaligus menjaga nilai-nilai agama,” ucapnya.
Nimas
Kirana mengungkapkan rasa syukur sekaligus kebahagiaannya. “Alhamdulillah, saya
sangat bersyukur bisa meraih Juara 1 di PKM Yogyakarta 2025. Bagi saya, lomba
ini bukan sekadar ajang kompetisi, tapi juga kesempatan untuk semakin
mendekatkan diri kepada Allah melalui seni kaligrafi. Saya merasa bangga
sekaligus terharu karena bisa membawa nama MAN 2 Yogyakarta di bidang yang saya
cintai,” ungkapnya.
Ia
juga menyampaikan kesannya selama mengikuti lomba. “Kompetisinya luar biasa,
peserta lain memiliki karya yang indah dan penuh makna. Dari sini saya belajar
bahwa seni kaligrafi bukan hanya tentang keindahan huruf, tetapi juga
ketekunan, kesabaran, dan nilai spiritual yang terkandung di dalamnya,”
ujarnya.
Sebagai penutup, Nimas menyampaikan harapan untuk masa depannya. “Saya berharap bisa terus mengembangkan kemampuan di bidang seni Islami, bukan hanya untuk meraih prestasi, tapi juga sebagai jalan dakwah melalui karya. Semoga teman-teman di MAN 2 Yogyakarta juga terus semangat berkarya, karena setiap usaha yang dilakukan dengan ikhlas pasti akan membuahkan hasil yang indah,” pesannya penuh inspirasi.
Dengan
capaian ini, MAN 2 Yogyakarta semakin menegaskan diri sebagai madrasah yang
tidak hanya unggul di bidang akademik dan olahraga, tetapi juga seni Islami.
Madrasah terus berkomitmen melahirkan generasi berprestasi,
berkarakter, dan berbudaya. (pusp)
Berikan Komentar