Yogyakarta (MAN 2 Yogyakarta) - Pengajian POT (Pertemuan Orang Tua) Kelas X H dilaksanakan di Masjid MAN 2 Yogyakarta, lantai 1, Ahad (26/01/2025). Acara yang berlangsung penuh hikmah ini mengangkat tema "Komunikasi Efektif dengan Anak Masa Kini" dengan menghadirkan pemateri Ritaningsih Sudjoko, S.Pd., M.Pd., seorang pendidik yang berpengalaman dalam memahami dunia remaja dan pola komunikasi yang efektif.

Dalam pemaparannya, Ritaningsih menekankan pentingnya kesinambungan dalam komunikasi untuk menciptakan hubungan yang harmonis. "Komunikasi yang berkesinambungan akan menghasilkan cerita yang bagus, begitu pula dalam hubungan antara orang tua dan anak. Hubungan ini akan semakin efektif jika ada saling pengertian dan keterbukaan," ujar beliau.

Wakil Kepala Bidang Kesiswaan, Leni, S.Si, M.Pd menjelaskan, "Acara ini bertujuan untuk, memberikan pemahaman kepada orang tua tentang cara berkomunikasi efektif dengan remaja,dan membekali orang tua dengan kemampuan untuk berkomunikasi secara sehat dan produktif dengan anak remaja mereka, serta hambatan dalam Komunikasi dengan Remaja."

Ritaningsih juga mengungkapkan beberapa hambatan yang sering dihadapi dalam komunikasi antara orang tua dan remaja, di antaranya:

1. Komunikasi yang kurang terbuka.

2. Perbedaan pandangan antara generasi.

3. Kurangnya empati dan waktu untuk      mendengarkan kebutuhan serta cerita remaja.

Untuk mengatasi hambatan tersebut, Ritaningsih membagikan kiat-kiat penting yang dapat diterapkan oleh orang tua:

1. Melatih keterampilan mendengar aktif.

2. Menghargai pendapat anak, meskipun berbeda dengan pandangan orang tua.

3. Memberikan ruang dan privasi kepada remaja.

4. Memahami minat dan dunia yang digeluti anak remaja.

5. Menjadi teladan dalam bersikap dan berkomunikasi.

Tentang keuntungan Komunikasi yang baik, Pemateri juga menyoroti dampak positif dari komunikasi yang baik antara orang tua dan anak, seperti terbangunnya hubungan harmonis, meningkatnya kepercayaan diri anak, kemampuan anak dalam menyelesaikan masalah, serta keberanian anak untuk mengekspresikan perasaan mereka dengan nyaman.

Acara ini berlangsung lancar dengan antusiasme tinggi dari para orang tua yang hadir. Mereka turut berdiskusi dan berbagi pengalaman, sehingga suasana pengajian menjadi lebih interaktif. Melalui pengajian ini, diharapkan para orang tua dapat mengaplikasikan ilmu yang didapat untuk menciptakan hubungan yang lebih baik dengan anak-anak mereka.

Pengajian POT ini menjadi momentum penting untuk mempererat hubungan keluarga dan memperkuat pola komunikasi yang efektif demi mendukung perkembangan remaja yang lebih sehat secara emosional dan sosial. (pusp)